MASYARAKAT JUGA HARUS PEDULI TERHADAP KALI MATI

Sekretaris Daerah Banjar Ir.h. Nasrun Syah MP (kanan) saat melakukan peninjauan kali mati di Kelurahan Murung Keraton .jpgMenyikapi pemberitaan yang menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Banjar tidak serius dalam mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan banyaknya sampah di bantaran sungai kecil (kali mati) yang ada di Kelurahan Murung Keraton belakang Mesjid Agung Al-Karomah Martapura, Bupati Banjar Pangeran Khairul Saleh melalui Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Banjar H. Boyke Wahyu Triestiyanto, ST. MT, Senin/16 April 2012 di Kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Banjar menyatakan, Kali Mati tersebut akan segera di bersihkan dari sampah, ataupun lumpur yang menjadi sumber pendangkalan kali mati tersebut.

Menurut H. Boyke Wahyu Triestiyanto, ST. MT, dalam penanganan masalah Kali Mati tersebut, pihak Dinas Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Banjar akan melibatkan Dinas maupun Instansi lain, hal tersebut penting dilakukan agar pola penanganan masalah dapat dilakukan secara bersama dan pemeliharaannyapun akan melibatkan pihak lain termasuk masyarakat setempat.
H. Boyke Wahyu meminta kepada masyarakat sekitar Kelurahan Murung Keraton khususnya para pedagang yang berjualan di sekitar pasar martapura agar mau ikut menjaga dan memelihara Kali Mati tersebut, serta jangan jadikan tempat tersebut sebagai tempat pembuangan sampah umum (TPS).
Masyarakat Murung keraton hendaknya memiliki kepedulian terhadap Kali mati yang ada di kelurahan Murung Keraton, karena bagaimanapun peran serta kepedulian dari masyarakat setempat sangat diperlukan guna mewujudkan Kali Mati Murung Keraton yang bersih dari sampah, serta bebas dari kotoran-kotoran yang dapat mengganggu keindahan di tempat tersebut.

sumber : raja.or.id/
sumber : ratu.web.id/

Comments
Loading...