PILKADA SERENTAK MEMILIH GUBERNUR KALSEL DAN BUPATI BANJAR
Para siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Mataraman, khususnya siswa kelas XII (ketiga) merupakan pemilih potensial dalam pemilihan Kepala Daerah 2015 (Pilkada) mendatang. Adanya potensi pemilih pemula di Kabupaten Banjar dan tersebar di berbagai kecamatan diharapkan menjadi pemilih yang menjadi pemilih yang mensukseskan penyelengaraan pilkada akhir tahun nanti Rabu 9 Desember 2015.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Banjar, Drs. Syahda Mariadi, M.Si ketika memberikan sambutan dimulainya sosialisasi dukungan kelancaran pilkada serentak 2015 di Kabupaten Banjar yang berlangsung pada siswa SMAN 1 Mataraman Selasa pagi (13/10) di Aula SMA setempat. Hadir pada pembukaan Wakil Kepala SMAN 1 Mataraman, Komisioner KPUD Banjar M. Fajeri, Polres Banjar, diwakili Kepala Unit Politik Aipda Jatmiko, Kepala Bidang Ketahanan Seni Budaya, Agama, Ekonomi dan Kemasyarakatan, Slamat Rianto, S.Sos dan Kepala Bidang Politik Dalam Negeri, Gusti Ellyana, SH.
Kita telah berpengalaman pada saat Pileg menentukan pilihan anggota legislatif di tingkat Nasional, tingkat Provinsi dan Kabupaten serta anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Pilihan Presiden. Walaupun bagi siswa SMA Mataraman belum berkesempatan karena belum mencapai batas usia sebagai pemilih. Tetapi semua menjadi pembelajaran dalam menentukan pilihan pada akhir tahun nanti dalam pilkada serentak 2015.
Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) serentak 2015 merupakan dilaksanakan secara nasional. Kita akan memilih kepala daerah Gubernur dan Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota serta Bupati dan Wakil Bupati yang telah habis masa pengabdiannya. Di Indonesia akan dipilih untuk 9 Gubernur provinsi dan 260 Walikota-Bupati dan di Kalimantan Selatan kita akan memilih Gubermur-Wakil Gubernur dan Bupati-Wakil Bupati Banjar sesuai dengan Undang Undang Nomor 8 Tahun 2015.
Tahapan pilkada kini sudah memasuki masa kampanye sejak penetapan pasangan calon, nomor urut undian peserta Pilkada dan telah ditetapkannya Daftar Pemilih Tetap (DPT). Kita mengetahui pelaksanaan pilkada diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum dan Panitia Pemilihan Umum / Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih). Tetapi kita juga mesti memahami jumlah personil ke-dua lembaga independen itu juga terbatas, maka kepada masyarakat dan pemilih pemulalah turut serta menjadi pemilih yang cerdas menjadi peserta pilkada baik. Tidak membuat keributan, kegaduhan dan lain sebagainya yang mengganggu pelaksanaan pelaksanaan Pilkada.
Pemerintah Daerah berkepentingan agar Pilkada (memilih pasangan calon) Gubernur Kalsel dan Bupati Banjar. Oleh karenanya siswa SMAN 1 Mataraman jadilah pemilih pemula dengan berpartisipasi turut mensukseskannya. Tolong kita saling mengatkan baik terhadap orang tua maupun sanak famili dan tetangga untuk ke TPS-TPS pada 9 Desember nanti guna menunaikan haknya.
Selesai penyelenggaraan pilkada, kita pun nantinya kembali menyelenggarakan pilkades (pemilihan kepala desa/pambakal) di desa-desa yang telah habis masa jabatannya. Ini artinya masyarakat Kabupaten Banjar telah semakin memahami pelaksanaan demokrasi untukk memilih pemimpin. Semakin berpengalaman soal pemilihan (pil). Pengalaman yang pernah dilakukan antara lain Pileg, Pilpres dan sebentar lagi Pilkada dan kelak Pilkades.
Pelaksanaan sosialisasi Pilkada di SMAN 1 Mataraman itu menampilkan narasumber, KPUD Banjar Komisioner M. Fajeri sekitar lahirnya UU No 8 Tahun 2015, Polres Banjar, Aipda Jatmiko sekitar Pengamanan Pilkada dan Tindak Kejahatan Pilkada, Badan Kesbangpol Banjar diwakili Kabid Ketahanan Seni Budaya, Agama, Budaya dan Kemasyarakatan Slamat Rianto, S.Sos mengenai Hidup Sehat Tanpa Narkoba. dan Kodim 1006/Mtp Serka Jumarudin Kesuksesan Pemilukada Menentukan Kelangsungan Berbangsa Dan Bernegara. Selesai penyampaian sosialisasi para siswa diberikan kesempatan tanya jawab (dialog). (Kesbangpol).
Source:: KESBANGPOL