Ada Karnaval dan Patroli Anak di Hari Anak Nasional

Martapura, InfoPublik – Peringatan Hari Anak Nasional di Kabupaten Banjar dilaksanakan dengan apel di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Banjar di Martapura.

Tak hanya diikuti oleh para PNS lingkup Pemerintah Kabupaten Banjar, namun apel Senin (7/8) kemarin juga diikuti oleh ratusan anak dari berbagai sekolah di daerah tersebut.

Selain apel bendera, peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2017 ini juga dilanjutkan dengan parade karnaval yang diikuti oleh anak-anak dengan berbagai pakaian adat berbagai warna. Sebagian anak juga ada yang memilih menggunakan pakaian layaknya polisi, tentara, dokter, ulama, dokter, perawat dan lainnya.

“Mereka berpakaian seperti dokter, karena memang cita-citanya pengen menjadi dokter. Sedangkan yang berpakaian polisi, memang pengennya jadi polisi. Semuanya bercita-cita tinggi dan perlu kita dukung,” jelas seorang guru yang mendampingi anak-anak dalam karnaval.

Pada apel tersebut, hadir Bupati Banjar H Kholilurrahman, Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Raudathul Wardiah Kholilurrahman, Muspida Kabupaten Banjar, Forkopimda serta para guru dan ratusan siswa SD, SMP, dan SMA.

H Saidi Mansyur selaku pembina upacara mengatakan, perlunya mensosialisasikan hak-hak anak yang disepakati dunia dan telah diratifikasi oleh Pemerintah RI dalam UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

“Mengutip dari panduan pelaksanaan Hari Anak Nasional tahun 2017 ini dimaknai sebagai  kepedulian seluruh bangsa Indonesia, terhadap perlindungan anak agar tumbuh dan berkembang secara optimal dengan mendorong keluarga Indonesia menjadi lembaga pertama dan utama dalam memberikan perlindungan kepada anak, sehinga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah air,” ujarnya.

Dikatakan, keluarga berperan besar dalam memberikan pendidikan moral kepada anak. Sehingga Saidi mengajak kepada para orang tua untuk memberikan nilai kasih sayang dan pengajaran yang berharga untuk masa depan anak.

“Jadikan momentum Hari Anak Nasional ini sebagai evaluasi, apakah kita sudah memenuhi hak-hak anak kita dalam pendidikan yang sesuai minat bakatnya, tetapi juga harus diperhatikan dalam pergaulannya. Kita harus selalu mewaspadai agar tidak terjerumus kedalam hal-hal yang justru merugikan masa depannya,” pesan lelaki yang pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Banjar ini.

Sedangkan kepada anak-anak Saidi berpesan untuk selalu bergembira, berkreasi sesuai minat bakat kmasing-masing. “Nikmati masa bermain kalian, bergaul seluas-luasnya, tetapi perlu diingat, bergaulah untuk membentuk keperibadian yang positif, demi cita-cita kalian di masa yang akan datang,” tambahnya. (MC-Kab.Banjar/yani/inas/Kus)