TKPK BANJAR FOKUSKAN RAPAT PADA EVALUASI STRATEGI DAN ARAH BARU PENANGGULANGAN KEMISKINAN TAHUN 2025
MARTAPURA – Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Banjar melalui Bappedalitbang menggelar rapat koordinasi bersama seluruh anggota TKPKD, Jumat siang (20/6/2025), bertempat di Aula Bauntung Bappedalitbang Banjar. Rapat ini dipimpin langsung oleh Kepala Bappedalitbang, Nashrullah Shadiq, didampingi Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM), Fara Hayani.
Dalam sambutannya, Nashrullah menegaskan bahwa rapat ini merupakan bagian dari penguatan pelaksanaan Reformasi Birokrasi (RB) Tematik Tahun 2025, khususnya dalam sektor penanggulangan kemiskinan. Ia juga menyinggung pentingnya integrasi hasil evaluasi terbaru dari BPKP Kalimantan Selatan terhadap proses perencanaan dan penganggaran di sektor tersebut.
“Hari ini kita juga mengkoordinasikan beberapa hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh BPKP Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya terkait efektivitas perencanaan dan penganggaran program pengentasan kemiskinan tahun 2025,” ujar Nashrullah.
Rapat ini difokuskan pada tiga hal penting. Pertama, penyampaian data kemiskinan terbaru yang memberikan gambaran aktual mengenai kondisi sosial-ekonomi masyarakat Banjar. Kedua, penjabaran target penurunan angka kemiskinan sebagaimana tercantum dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dan ketiga, pemaparan hasil evaluasi dari BPKP mengenai implementasi program pengentasan kemiskinan lintas sektor.
Dalam kesempatan yang sama, Fara Hayani menjelaskan adanya Instruksi Presiden No. 8 Tahun 2025 yang turut menjadi perhatian dalam agenda TKPK tahun ini.
“Instruksi Presiden tersebut secara tegas meminta pemerintah daerah untuk mendukung pelaksanaan program Sekolah Rakyat. Artinya, kita harus menyiapkan dukungan berupa lahan, proses perizinan, hingga tenaga pendidik. Ini bukan hanya tugas pendidikan, tetapi lintas sektor,” tegas Fara.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh SKPD terkait yang tergabung dalam TKPKD Kabupaten Banjar, serta Kepala Bidang dan staf dari Bidang PPM Bappedalitbang. Suasana rapat berlangsung dinamis dengan berbagai masukan strategis dari masing-masing perwakilan SKPD, yang menunjukkan komitmen kolektif untuk mengatasi permasalahan kemiskinan secara terstruktur dan berkelanjutan.
Melalui koordinasi ini, diharapkan akan lahir langkah-langkah konkret dan kolaboratif antar-perangkat daerah dalam mendukung target penurunan kemiskinan di Kabupaten Banjar. Sinergi lintas sektor dan evaluasi berkala diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara merata dan berkeadilan.(Ione/Brigade Bappedalitbang)
Source:: BAPPEDA