DPD PERHIPTANI KAB.BANJAR GELAR RAKERDA
Pada hari Kamis (13/6) bertempat di Bina Wisata Banjarbaru,   Dewan Pengurus Daerah (DPD) PERHIPTANI Kab.Banjar mengadakan Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) dalam rangka mengevaluasi program dan kegiatan tahun 2018 serta membahas rencana program dan kegiatan di tahun 2019.  Rakerda ini menghasilkan rumusan tentang pemutakhiran Data Anggota PERHIPTANI DPD Banjar, Tertib Organisasi, serta Sinergitas DPW Kalsel dan DPD Banjar. Kegiatan ini diikuti oleh 28 orang pengurus organisasi yang terdiri dari penyuluh pertanian di Kecamatan, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian sekabupaten Banjar, Kelompok Jabatan Fungsional di Kabupaten Banjar dan dihadiri juga oleh Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Kab. Banjar Ir. H. Dondit Bekti Agustiono dalam hal ini berperan sebagai Pembina.
Dalam kesempatan ini beliau berpesan meskipun Penyuluh pertanian Kabupaten Banjar diampu oleh dua SKPD yaitu Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura dan Dinas Peternakan Dan Perkebunan namun PERHIPTANI sebagai Assosiasi Profesi Penyuluh dan sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat untuk terus bersatu padu menyamakan persepsi dan satu tujuan yaitu memajukan pertanian di Kabupaten Banjar.  Hal ini diperlukan demi mendukung tercapainya tujuan program pemerintah
Salah satu rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat adalah kegiatan rutin tahunan organisasi Perhiptani yaitu seminar bagi penyuluh pertanian se-kabupaten Banjar. mengingat masih berada dalam bulan syawal seminar ini rencananya akan dirangkai dengan acara halal bihalal. Ketua DPD Perhiptani Kab.banjar H.Istihani mengharapkan pembenahan PERHIPTANI ditingkat Kabupaten,  untuk mengangkat semangat dan moral penyuluh sehingga dapat lebih dihargai oleh pemerintah maupun masyarakat “Penyuluh sendiri harus yakin berperan dalam peningkatan produksi pertanian†ujarnya, sehubungan dengan hal tersebut usulan tema seminar yang akan dilaksanakan pada Juli 2019 mendatang diharapkan mampu menggugah semangat penyuluh pertanian untuk lebih kreatif berinovasi dalam kegiatan penyuluhan kepada masyarakat tani binaannya. (Dwi )
Source:: DTPH