Pelatihan Penyamakan Cakar Ayam di Dekranas Kabupaten Banjar
Selama ini cakar ayam masih dianggap sebagai limbah pemotongan yang memiliki nilai ekonomis rendah,dan hanya digunakan sebagai bahan campuran makanan namun sebenernya peluang bisnis cakar ayam cukup tinggi dan menjanjikan,sebab  cakar ayam dapat diolah dan dimanfaatkan menjadi barang-barang kerajinan kulit yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. seperti tas, dompet, tali pinggang dll.
Salah satu alasan jadi dipilihnya cakar ayam sebagai bahan baku pelatihan penyamakan kulit, karena bahan baku mudah didapat dan selalu ada, harga relatif murah, dan memiliki rajah yang bagus. Kulit cakar ayam samak dapat digunakan untuk membuat barang-barang kulit seperti tas, dompet, tali dan lain-lain.
Oleh sebab itu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banjar memfasilitasi Pelatihan Penyamakan Cakar Ayam di Dekranas Kabupaten Banjar. Dengan sekitar 20 orang peserta serta narasumber yang berasal dari pulau jawa, mampu memberikan ilmu yang lebih baik dan berkompeten. Pelatihan yang diadakan dari tanggal 20 s.d 26 Agustus 2015 ini mendapat antusisme yang sangat besar dari para peserta terhadap pelatihan ini.
Selama pelatihan tersebut  berlangsung para peserta  diajari mengukur dan menimbang dengan teliti bahan-bahan kimia Dalam mengaduk cakar ayam agar hati-hati supaya tidak terjadi kerusakan pada kulit cakar ayam dan ikuti prosedur yang telah dibuat agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Diharapkan setelah pelatihan ini selesai maka para peserta berkeinginan untuk melanjutkan penyamakan kulit cakar ayam  bisa lebih terampil dan memiliki karya–karya yang kreatif dan inovatif dalam menciptakan sesuatu yang bisa membangun perekonomian di masyarakat khususnya Industri kecil menengah yang ada di Kabupaten Banjar.
Source:: DISPERINDAG