DARURAT KABUT ASAP MENJADI PERHATIAN KITA BERSAMA

By kesbangpol kab. banjar

DSC_9295a

Bahaya api belakangan ini menjadi perhatian kita semua. Apalagi sekarang ini kita semua menghadapi musim kemarau panjang yang mengakibatkan susahnya air, cuaca yang sangat panas, Kebakaran lahan yang mengakibatkan kabut asap di mana-mana. Tentu saja menjaga keamanan dari bahaya api menjadi tanggung jawab kita semua agar orang lain tidak menerima dampak buruk tersebut. Selain itu pula kita lagi dihadapkan dengan situasi Pilkada. Semua baliho ditertibkan oleh KPU namun masih ada masyarakat yang melakukan Black Campaign.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kesbangpol Banjar Drs. Syahda Mariadi, M.Si pada sosialiasi Wawasan Kebangsaan (pembentukan FKDM) sekaligus membuka acara secara resmi di Desa Tambak Padi ,Kecamatan Beruntung Baru (Senin,21-09-2015) dan Desa Tambak Sirang Darat Kec. Gambut Kabupaten Banjar (Selasa, 22-09-2015). Syahda juga menegaskan agar masyarakat lebih berhati-hati terhadap api. Sebab daerah Beruntug Baru dan Gambut ini menjadi daerah penghasil asap terluas di Kabupaten Banjar. Asap ini memberikan dampak tidak baik kepada kita semua antara lain terganggunya ekosistem, terjadi serangan penyakit saluran pernapasan, penerbangan udara menjadi terganggu, jarak pandang di jalan raya menjadi terganggu , dan lain sebagainya.

Di Kabupaten Banjar sendiri ada terdapat 290 Desa/Kelurahan, sedangkan Desa Tambak Padi dan Desa Tambak Sirang Darat ini menjadi giliran bahwa akan dibentuknya Forum Kewaspadaan Dini Masyasrakat (FKDM) Desa. Sebagaimana kita ketahui FKDM ini adalah suatu wadah untuk menampung masyarakat yang mana memiliki kewajiban pokok dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat desa termasuk mencegah bahaya kebakaran lahan.

Selain itu suhu politik sudah mulai meningkat. Dalam menghadapinya hendaklah berhati-hati jangan sampai terjadi konflik sosial antara kita. Sebab para kandidat sudah ada Tim Suksesnya di berbagai Desa. Oleh sebab itu peran FKDM Desa yang terbentuk nanti akan turut mengatasi segala kemungkinan yang bisa terjadi.

Hadir dalam acara tersebut ketua FKDM Kabupaten Banjar H. M. Sya’rani Saleh, wakil ketua FPK Kabupaten Banjar H. Anshar, Babinsa, Babinkamtibmas, beserta unsur perangkat desa dan tokoh masyarakat lainnya.. Berturut-turut memberikan paparan materi dari beberapa narasumber yaitu masing-masing Ipdapol Kunarso dari Polres Banjar tentang “Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas)”,Drs. Akhmad Arifin, Kabid Ketahanan Nasional Badan Kesbangpol Provinsi Kalsel tentang FKDM/Permendagri No.12 Tahun 2006, serta Serka Jumaruddin dari Kodim 1006/Mtp tentang Wawasan Kebangsaan dan karakter Bangsa.

Salah seorang warga yaitu sekretaris Desa Tambak Sirang Darat memberikan apresiasi terhadap materi yang diberikan oleh narasumber. Ia mengatakan masyarakat desa agar lebih diberikan perhatian lebih dengan pembinaan dalam pembangunan Desa, Syahda memberikan tanggapan bahwa Pemerintah Kab.Banjar sangat konsen terhadap pembangunan di Desa, baik pembangunan Infrastruktur termasuk sarana keagamaan maupun program peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pada tahun 2015 Dana Desa telah disiapkan di APBN dan APBD sebesar Rp.500 Juta pertahun. Demikian juga kenaikan tunjangan untuk perangkat desa. Gaji atau honor Kepala Desa di Kab.Banjar tahun 2015 mencapai 2.500.000/bulan. Jumaruddin menambahkan memberikan tanggapan pemahaman tentang komentar dari warga tersebut dijelaskan nya pula bahwa wawasan tentang kemerdekaan Indonesia sangat lah penting dan mengatakan dalam TNI terdapat selogan yaitu “NKRI itu harga mati”.

Source:: KESBANGPOL

Comments
Loading...