KABAN KESBANGPOL : PASTIKAN DIRI KALIAN TERDAFTAR SEBAGAI PEMILIH PADA PILKADA 2015
Siswa-siswi Madrasah Aliyah Hidayatullah Martapura yang sudah berusia 17 tahun atau sudah berada di kelas XII, semuanya telah mempunyai hak menjadi pemilih dalam pemilihan kepala daerah (pilkada 2015) serentak. Tinggal siswa-siswi menggunakan kewajibannya memenuhi undangan Komisi Pemilihan Umum ( KPU) pada Rabu, 9 Desember2015 ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan suara (mencoblos) pasangan calon (paslon) Gubernur Kalsel dan Bupati Banjar periode 2016-2020.
Memberikan sambutan di hadapan siswa-siswi MA Hidayatulah Martapura, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Banjar, Drs. Syahda Mariadi, M.Si sekaligus membuka dimulainya sosialisasi pilkada serentak 2015 Senin pagi (19/10) turut disaksikan Kepala MA Hidayatullah Martapura, Abdullah Sani, S.Ag, serta para narasumber serta Kepala Bidang Poiltik Dalam Negeri, Gusti Ellyana, SH dan staf selaku panitia pelaksana.
Sekolah MA Hidayatullah Martapura dalam pandangan Kaban Kesbangpol mempunyai nilai historis yang besar bagi perkembangan Daerah Kabupaten Banjar. Sebab dari beberapa temannya semasa di SMA ada yang bersekolah di MA Hidayatullah (dulu dikenal Sekolah Menengah Islam Hidayatullah). Semuanya telah berhasil menjadi pengusaha, tenaga dosen dan lain sebagainya. Tetapi yang paling berkesan seorang alumni MA Hidayatullah pernah menjadi Kepala Daerah (Bupati Banjar era 80-an Mendiang H. Anang Mochtar Sjofyan).
Oleh karenanya para siswa-siswi Hidayatullah yang berhak sebagai pemilih dalam pilkada 2015 mendatang, luangkan waktu untuk memeriksa namanya di papan pengumuman di Desanya. Jika belum terdaftar, segera minta didaftarkan melalui ketua RT, Pambakal atau Panitia Pemungutan Suara (PPS) ataupun Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Nanti pada Rabu 9 Desember 2015 penuhilah kewajiban menjadi pemilih pemula.
Melaui sosialisasi ini selain saling bersilaturahmi juga berbagi informasi dan menjadi pengetahuan bersama malalui narasumber. Tetapi yang lebih penting lagi menurut Syahda bahwa kita telah berpengalaman pada pileg dan pilpres edan kini telah terpilih menjadi anggota DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan Kabupaten serta Presiden. Semuanya merupakan penggalamman dan pelajaran berharga bagi masyarakat Kabupaten Banjar. Dulu pada pilpres partisipasi pemilih baru sekitar 70 % lebih, maka dalam pilkada 2015 bisa meningkat lebih 80 %. Siswa-siswipun saling mengingatkan terhadap sanak-famili menuju TPS-TPS untuk memberikan kewajibannya mencoblos guna memilih Gubernur Kalsel dan Bupati Banjar.
Jika mendatangi TPS pada saat bersamaan, rumah tempat tinggal kita jangan ditinggal kosong. Jika semua meninggalkan rumah dalam keadaan kosong dikhawatirkan menimbulkan masalah baru lagi. Rumah kosong hati-hati dimasuki maling tamu tak diundang. Lebih berbahaya lagi musim kemarau saat ini bahaya api, ujar Syahda mengingatkan.
Sementara itu Kepala MA Hidayatullah Martapura, Abdullah Sani, S.Ag menyambut gembira mendapat kunjungan Badan Kesbangpol memberikan dan berbagi informasi pengetahuan sekitar politik dan pilkada serentak. Peserta siswa-siswi sudah berada di kelas 3 (XII) dan sudah mempunyai hak untuk turut serta pilkada. Sampaikan informasi hasil sosialisasi secara singkat dan ajak orang tua atau keluarga mendatangi TPS-TPS, berikan kewajiban kita untuk memilih pasangan calon Gubernur Kalsel dan Bupati Banjar.
Berturut-turut menyampakan sosialisasi Komisioner KPUD Banjar M. Safwani, SE sekitar lahirnya UU No 8 Tahun 2015, Polres Banjar, Aipda Jatmiko sekitar Pengamanan Pilkada dan Tindak Kejahatan Pilkada, dan Kodim 1006/Mtp Serka Jumarudin Kesuksesan Pemilukada Menentukan Kelangsungan Berbangsa Dan Bernegara Kepala Bidang Ketahanan Seni Budaya, Ekonomi, Agama, Kemasyarakatan Badan Kesbangpol Banjar mengenai Hidup Sehat Tanpa Narkoba. Selesai penyampaian, siswa-siswi mendapat kesempatan/hak untuk saling bertanya. (Kesbangpol)
Source:: KESBANGPOL