MENANGKAL FAHAM RADIKAL DIKALANGAN GENERASI MUDA
    Pondok pesantren Darul Hijrah Putra Cindai Alus Martapura mendapat penyuluhan menangkal faham radikal dikalangan generasi muda. Kegiatan ini digagas Badan Kesbangpol Kabupaten Banjar, Kasdim 1006/Mtp, Kasat Binmas Polres Banjar, Kasi Penmas Kementerian Agama Kab. Banjar, Pimpinan Ponpes Darul HIjrah dan Dewan Guru serta santri Putra Darul Hijrah Martapura.
Pimpinan Ponpes Darul Hijrah KH. Zarkasi, LC menyampaikan ucapan terimakasih kepada Badan Kesbangpol Kab Banjar yang telah melaksanakan kegiatan ini, kami sangat bahagia mendapat pemahaman terkait faham radikal, kedepan ia berharap tetap terjalin kerjasama semacam ini. Lebih jauh ia menyampaiakan terkait faham radikal danaliran sesat, ada yang memandang islam itu teroris, padhala sebenarmya tidak, melainkan islam itu adlah agama Rahmatan Lil Alamin artinya Islam merupakan agama yang membawa rahmat dan kesejahrteraan bagi seluruh alam semesta. Islam melarang manusia berlaku semena-mena tehadap makhluk Allah.
    Kepala badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kab Banjar, Syahda Mariadi menytakan hal itu dihadapan para santri putra, bahwa saat ini faham-faham radikal, sesat dan menyimpang sedang tumbuh subur di Indonesia dan terakhir kita mengenal LDII, ISIS dan Gafatar. Belum selesai masalah satu, timbul lagi aliran baru. Dalam kurun waktu singkat tahun 2005 sampai 2007 telah tercatat di MUI ±250 aliran sesat. Tentu saja hal ini sangat membahayakan , selain merusak aqidah dan memecah belah agama, juga merusak tatanan sosisal, hubungan keluarga, cara berfikir, dan berperilaku masyarakat bahkan akan membahayakan Negara. Karena itu kami mengahadirkan para narasumber yang akan memberikan pegetehauan dan pemahaman terkait dengan fahma-faham radikal dan aliran sesat.
    Lebih jauh Syahda Mengharap kepada para santri untuk tidak terpengaruh dengan hal-hal baru yang baru pasti sumber dan kebenarannya, karena itu rutinitas konseliing dan bimbingan para pengasuh atau dewan guru yang mengerti permaslahannya.
Dalam kegiatan ini berturut-turut menyampaikan paparannya, Mayor Inf. Ranovianndi Chairul, S.Sos. Kasdim 1006/Mtp menjelaskan wawasan kebangsaan dalam menangkal faham radikal. Sementara Kasat Binmas Polres Banjar AKP Noviadi Wibowo S.IK . menjelaskan tentang bahaya Faham Radikal dan Narkoba. Sementara Drs. H. Izzudin, M.Ag. Kasi pendidikan Agama Islam Kementerian Agama Kab Banjar menjelaskan aliran sesat dan menyimpang dari agama dan memaparkan aliran sesat dan menyimpang yang dilarang oleh pemerintah. Akhir pertemuan dialog antara para santri dan narasumber . (KESBANGPOL).